Gule dan Tongseng Spesial di #Warung Sate Pak Dul Cepiring,Kendal,Jateng.

 Gule dan Tongseng Spesial di Warung Sate Pak Dul Cepiring,Kendal,Jateng.

Menikmati suasana sore hari sembari berkendara di Kabupaten Kendal yang terkenal wisata religinya kemudian arahkan perjalanan anda ke arah barat menuju Kota Cepiring yang tersohor dengan Pabrik Gula dan Cerobong asap legendarisnya yang dibangun di tahun 1826.
Di Kota yang berjuluk kota manis ini kita akan menemukan sebuah pusat kuliner kuno yang konon sudah berdiri sejak jaman Jepang yaitu warung sate kambing dan sate sapi “Pak Dul” terletak di Jalan Sriagung no 234 Cepiring atau di dekat Balai Desa dan Eks bangunan Gedung Bioskop Sriagung.
Di Warung yang bernuansa jaman dulu ini kita akan menemukan menu spesial berupa Sate Kambing muda, sate Sapi bumbu Kacang, Gule Kambing yang dibumbui rempah khas Kendal dengan citarasa gurih,sedap dan nikmat ditambah sambal Lombok hijau yang pedasnya membuat hot lidah kita, khazanah kulinerisasi (wah bahasanya malah kayak Vicky Prasetyo hehe) akan bertambah ketika kita mencicipi olahan Tong Sen , sebuah hidangan mirip Sup Daging Sapi namun tekstur kuahnya lebih kental, irisan besar daging Kambing ditambah Telur dan Sayur semacam Selada, Tomat serta sedikit irisan Timun manis sebagai penghias tentu akan menggugah selera kita menikmatinya di dinginnya udara malam.
Menurut H Jamzuri Affan sang pemilik, warungnya rame dikunjungi pecinta daging kambing pada pagi dan malam hari, “ Kadang juga ada pesanan dari beberapa instansi pemerintah dan militer untuk acara tertentu, kami selalu jaga kualitas, daging kambing selalu baru dan segar, sayuran dari Bandungan, Kecap berkualitas dan karena itulah pelanggan selalu berdatangan”Papar nya.
AKP Asri , Kapolsek Cepiring yang juga merupakan pelanggan setia warung sate ini mengatakan bahwa sejak remaja dirinya adalah pecinta sate Kambing Pak Dul, “ Saya warga asli Cepiring, dari dulu saya rasakan , citarasa Sate,Gule dan Tongseng di Pak Dul tak pernah berubah, khas dan aroma sedapnya senantiasa terjaga” tuturnya saat dimintai komentar.(Aryo Widiyanto)