Rabu, 27 November 2013

Celoteh Anti Korupsi ala Mbah Ngasinah



Celoteh #Anti Korupsi ala Mbah Ngasinah

                Keprihatinan atas semakin maraknya korupsi di negara ini rupanya sudah menyentuh segenap lapisan masyarakat, berita ditangkapnya para pencoleng yang  maling   uang negara itu sudah seperti jamur di musim hujan , setiap hari tak ada berita yang tak mengupas  tentang betapa nakalnya para bocah tua nakal yang mengkorup uang negara demi kepentingannya sendiri.

                Kamis 28 November 2013, ketika sedang memungut barang rongsokan , Mbak Ngasinah Warga Desa Sembung RT 9/RW Desa Cepiring Kabupaten Kendal yang kesehariannya bekerja sebagai pencari rongso nampak marah, tanpa ditanya siapapun, dia berucap lantang “ Lha iyo, setiap hari kalo aku munguti koran, tak baca, kok beritanya korupsiiiiiii teruuus, gak daging Sapi, gak Proyek olahraga, gak dana Al Quran, semua kok di “Untal” (ditelan-red) , serakah, tamak, nafsu hewan” ucapnya garang sembari mengorek  koran yang jatuh di bawah gardu pos Kamling.

Mbah Ngasinah prihatin korupsi
                Mbah Ngasinah nampaknya geram juga, ketika dirinya dan ribuan warga Indonesia lainnya yang susah payah, megap megap sesak napas menyambung hidup didera kemiskinan, ternyata diatas sana, para pemegaang kuasa sedang  berpesta pora mengeruk duit negara untuk diri pribadi, “ Saya makan dua kali sehari saja sudah bersyukur, lha kok uang milyaran diembat para koruptor, benar jika PKK (uupss..dia salah menyebut KPK dengan PKK) memberantas para pencuri Dzolim itu, dipikirnya negara punya nenek moyangnya, setan..!!” kembali beliau menggerutu sambil mengunyah sirih di mulut.

Benar juga kata si embah tersebut, jika kita biarkan tentu para koruptor itu akan menggerogoti keuangan negara, bayangkan jika uang yang seharusnya untuk memperbaiki jalan dikorupsi ,jelas kualitas jalan akan kurang, jalan menjadi rusak dengan mudah, yang rugi rakyat juga.

                Jika dana untuk kesehatan dikorupsi, tentu kualitas obat yang diberikan pada rakyat miskin juga akan semakin jelek, semakin banyak warga sakit tak mendapatkan perawatan layak, sementara para koruptor hidup mewah berpesta pora dengan kesenangan duniawi berlimpah harta menindas rakyat jelata.

                Kita berharap kedepan tak ada lagi korupsi menjadi wabah sampar penyebab kemiskinan di negara ini, KPK dan Polri sudah bagus kinerjanya dalam memberantas korupsi,  semoga pendidikan anti korupsi juga merasuk mendalam di pendidikan para pelajar kita sehingga jika suatu ketika nanti generasi penerus bangsa ini menjadi seorang pemimpin maka akan jadi pemimpin yang anti korupsi, dan tentu saja di masa depan  ketika Indonesia sudah jadi negara yang bersih dari Korupsi , Mbah Ngasinah akan tersenyum dan berkata dari alam sana “ Syukurlah celotehanku dibaca dan menjadi bahan perenungan yang sedikit bisa membantu kesadaran untuk tidak korupsi, Korupsi ?? Ora Wae..!!!” 

(Aryo Widiyanto, Penulis , Jurnalis, hidup di akun Facebbok : Aryo Widiyanto, Twitter ;@aryo_widi,  dan blogspot : aryowidiyanto.blogspot.com.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar