BLK Disnakertrans Kendal GELAR PELATIHAN MENJAHIT DBHCHT
Unit UPTD Balai Latihan Kerja ( BLK ) Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi menggelar Pelatihan Ketrampilan Menjahit yang
biayanya diambil dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau ( DBHCHT ) selama 35
hari. Kegiatan dibuka oleh Kepala Disnakertrans, Dra. Dewi Diniwati di Aula
BLK, Desa Jenarsari kecamatan Gemuh, Senin ( 18 / 3 ).
Pelatihan diikuti oleh 68 orang peserta yang berasal dari penjaringan oleh tim Disnakertrans yang sebelumnya menyeleksi 85 orang peserta pelatihan. Selain pelatihan menjahit, BLK juga mengadakan pelatihan untuk ketrampilan pengelasan, bordir dan montir sepeda motor. Para pesewrta yang lulus pelatihan akan mendapatkan masing-masing 1 unit mesin jahit untuk pelatihan menjahit dan 1 unit trafo las untuk pelatihan las.
Bupati Kendal, dr. Widya Kandi Susanti, MM, CD dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan kepala Disnakertrans, mengharapkan agar para peserta usai mengikuti pelatihan dapat mandiri bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri dan apabila ingin bekerja di perusahaan BUMN atau swasta mempunyai ketrampilan yang dapat diandalkan.
Menurut Dewi Diniwati, pelatihan tersebut untuk menciptakan kesempatan kerja/usaha produktif bagi penganggur sebagai wirausaha baru atau pengusaha yang berkualitas sehingga mampu menyerap tenaga kerja.
Pelatihan tersebut, lanjut Dewi, sangat bermanfaat dalam memberikan bekal pengetahuan, ketrampilan, sikap kerja bagi para pencari kerja. Selain itu juga membentuk tenaga kerja yang mandiri khususnya para penganggur untuk dibina dan dikembangkan menjadi kader-kader wirausaha baru yang mandiri, produktif, berkelanjutan dan beretos kerja tinggi. Pelatihan yang diadakan BLK sedikit banyak akan meningkatkan kesejahteraan dan penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Kendal.
Anggaran yang digunakan untuk pelatihan berasal dari APBD ( DBHCHT ) tahun anggaran 2013 sebesar Rp. 300 juta dan dari APBN 2013 sejumlah Rp. 246.060.000,- .
Dana dari DBHCHT digunakan untuk menggelar pelatihan menjahit 2 paket ( tiap paket 20 peserta ) sebesar Rp. 145.074.000,- selama 35 hari ( Maret-April ), Pelatihan Bordir 1 paket tiap angkatan 20 peserta dengan dana Rp. 32.985.000,- ( Mei-Juni ) dan pelatihan Mengelas 1 paket tiap angkatan 20 peserta dengan dana sebesar Rp. 121.941.000,-.
Sementara, anggaran dari APBN ( berdasarkan DIPA ) dimanfaatkan untuk pelatihan menjahit 2 paket ( tiap angkatan 16 orang ) dengan dana sebesar Rp. 70.290.000,- pada bulan April-Mei, Pelatihan Las 1 paket ( 16 peserta ) dengan dana sebesar Rp. 48.028.000,- pada bulan Maret, Pelatihan Otomotif sepeda motor 2 paket ( tiap angkatan 32 orang ) dengan besaran dana Rp. 76.216.000,- pada Mei-Juni dan Pelatiahan Bordir 1 paket ( tiap angkatan 16 oarang ) denga dana sejumlah Rp. 51.525.200,- dilaksanakan Juni-Juli. (Courtessy Tim Humas Pemkab Kendal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar