Wisata Kuliner Semarang.
Martabak Keren Ala Martabak House Semarang
Menjelajah
wisata kuliner di Semarang memang seakan tak ada habisnya , berbagai makanan digelar disepanjang kota romantis ini
mulai dari Kota Tua yang terkenal dengan ikan bakar ditambah view bangunan
Belanda hingga berbagai kafe yang menjajakan makanan khas seperti Wingko,
Lumpia dan martabak bertaburan di seluruh penjuru kota di malam hari.
Salah
satu yang menarik adalah sebuah resto
keren di tengah kota tepatnya di jalan Sisingamangaraja , lokasinya mudah
dijangkau misalnya dari arah Selatan lewat depan Wonderia belok kanan , jika
dari barat Wonderia berarti anda harus
belok kiri.
Tiba di
restoran ini sejumlah pramusaji muda berpakaian Batik dengan ramah akan
menunjukkan ruangan dengan pilihan
smoking atau non smoking area semuanya
excellent, penataan meja yang
rapi ditambah cahaya lampu temaram dari lampu yang dibingkai lampion berornamen
kayu serta lilin di setiap meja menambah betah berlama lama di tempat ini.
Visitors
juga akan dipandu dengan tabel menu yang
tersusun dalam selembar kertas berwarna dan satu kertas hitam putih, per
meja diberi satu sehingga leluasa untuk memilih dengan tinggal mencontreng dan
menulis di kertas itu, nostalgia Ujian Nasional dalam koridor restoran hahaha.
Menu
yang saya pesan waktu itu adalah seporsi
Martabak Sapi dengan Black Pepper, Air
Mineral dan Seporsi Es Krim Banana Carnival untuk dessert serta coctail Blue rainbow.
Martabak
Sapinya lain dari yang dijajakan di pinggir jalan, ada citarasa tepung yang
berbeda, lebih renyah, isi dari
martabaknya sendiri adalah terdiri dari
telur , kucai, bawang bombai dan bawang putihnya terasa sekali masih
segar, ditambah potongan daging Sapi merata disiram dengan saus Merica Hitam,
dicolek dengan saus tomat dan saus pedas lombok merah, maka suapan pertama yang
menyentuh lidah akan meledakkan aneka rasa
antara asam, manis dan pedas di rongga mulut.
Karena tak
ingin terganggu dengan rasa lain saya memesan air mineral untuk meredakan
sensasi pedas yang menggelitik tenggorokan ini, kemudian setelah selesai dengan sang martabak saya beralih
mencicipi Es Krim Banana Carnival, yang ini tak kalal unik, tiga skup es krim
rasa stawberry, coklat dan Vanilla dijadikan satu baris diatas pisang Raja Madu
(Konon Pisang Raja Madu ini hanya tumbuh baik di Kabupaten Kendal, dekat rumah
saya tuh qiqiqiqi) ada taburan coklat dan permen bebutiran kecil sehingga
ketika menyendoknya harus dengan seni tersendiri agar tak jatuh , lalu rasakan
lelehan tiga rasa eskrim ditambah sensasi manis dari Pisang Raja akan melebur
menjadi satu , sulit untuk menikmatinya tanpa bilang “ Mmmhhhh...enaknya mengerikaan”
Setelah
selesai dengan semua hidangan itu, kami sempatkan untuk mengobrol sebentar dan
lalu membayar di kasir, eh masih dapat voucer sebuah martabak manis jika datang
lagi kesana, akhirnya dengan perut enak karena terisi sesuai impian kami melenggang
pulang, okey Semarang see you next time... (Aryo Widiyanto ,Penulis, Redaktur,
Wartawan, Penikmat kuliner, tinggal di
aryowidiyanto.blogspot.com. atau dia juga tidur dengan pin blackberry 21DC007F,
facebook : Aryo Widiyanto, Twitter: @aryo_widi.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar